Selasa, 12 April 2011

kebijakan moneter

Didalam suatu kegiatan perekonomian peran pemerintah amatlah berpengaruh dalam menstabilkan dan mengutamakan perekonomian di Indonesia demi mencapainya keberhasilan untuk mempertumbuh kembangkan perekonomian Negara. Dan oleh sebab itu pemerintah mengeluarkan kebijakan-kebijakan dibidang ekonomi, salah satu kebijakan yang akan kita dibahas disini adalah kebijakan moneter.  Disini kita akan membahas mengenai kegiatan yang berhubungan dengan kebijakan moneter.
PEMBAHASAN
Kebijakan moneter adalah sekumpulan tindakan pemerintah didalam mengatur perekonomian  melalui peredaran uang dan tingkat suku bunga. Kebijakan ini diambil pemerintah untuk mengatur peredaran uang dan tingkat suku bunga dimasyarakat baik yang berpengaruk baik atau buruk. Dalam ini seperti yang kita ketahui bahwa uang adalah alat tukar yang amatlah penting dalam kehidupan perekonomian didalam suatu Negara. Begitu juga dengan tingkat bunga, karna kenaikan suatu tingkat bunga dapat mempengaruhi kenaikan kegiatan Investasi di suatu Negara. Dalam kegiatannya pemerintah menunjuk lembaga keuangan untuk mengatur keberlangsungan dari kegiatan perekonomian, dan lembaga itu adalah bank Indonesia atau juga disebut dengan bank sentral.
Empat instrument kegiatan moneter yaitu :
§  Himbauan moral
§  Cadangan bank
Yang dimaksudkan disini bank sentral memiliki wewenang untuk menentukan jumlah cadangan yang harus dimiliki oleh bank umum. Hal ini dilakukan untuk mengatisipasinya perubahan dari kegiatan perekonomian dunia.
§  Bunga diskonto
Bunga diskonto adalah bunga yang terjadi dari kegiatan dari bank umum yang meminjam uang kepada bank sentral. Dan bank sentral yang akan menetapkan bunga tersebut.
§  Operasi pasar terbuka
Yaitu kegiatan jual-beli surat-surat berharga (SBI) yang dimiliki bank indonesia atau bank  sentral pada pasar terbuka. Jika terjadi penjualan yang dilakukan bank sentral maka akan mengurangi cadangan yang dimiliki oleh bank umum, dan jika terjadi pembelian oleh bank sentral maka cadangan pada bank umum akan naik.
Menurut Keynes kebijakan moneter mempengaruhi perekonomian melalui tingkat bunga. Jumlah uang yang beredar menurut Keynes mempengaruhi GNP rill dan kesempatan kerja, dan karna hanya uang yang beredar mempengaruhi tingkat bunga dan investasi.
Tiga alasan orang memegang uang :
§  Untuk keperluan transaksi
§  Untuk berjaga-jaga
§  Untuk spekulasi
Beberapa masalah dalam kebijakan moneter yaitu :
§  Ketidakpastian dan jarak waktu dalam penerapan kebijakan moneter
§  Pergeseran kurva MEC yang membuat kebijakan moneter tidak efektif
§  Pemerintah biasa saja memaksakan berkurangnya uang beredar tetapi tidak bisa dengan mudak menaikan jumlah uang yang beredar
§  Kebijakan moneter bisa dilaksanakan lebih cepat dari pada kebijakan fiscal, tetapi waktu yang dibutuhkan untuk berpengaruhnya relative lebih lama



Referensi :
·         Wiratmo, Masykur, pengantar ekonomi makro, 1994, Jakarta.
·         Setyawan, Aris budi, perekonomian Indonesia, 1997, Jakarta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar