Senin, 02 Januari 2012

POLA MANAJEMEN KOPERASI


1.     Pengertian Manajemen dan Perangkat Organisasi
Menurut Paul Hubert Casselman dalam bukunya yang berjudul “the cooperative movement and some of its problems” mengatakan bahwa :
Koperasi harus bekerja menurut prinsip-prinsip ekonomi dengan menlandaskan pada azas-azas koperasi yang mengandung unsure-unsur sosial didalamnya.
a.      Pengertian manajemen
Manajemen menurut Stoner adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumberdaya-sumberdaya organisasi lainnya agar mencaoi tujuan organisasi yang telah ditetapkan.
b.      Pengertian koperasi
Koperasi adalah suatu badan usaha yang beranggotakan orang atau badan hukum yang berlandaskan pada azas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi.
c.       Pengertian Manajemen Koperasi
Adalah suatu prose untuk mencapai tujuan melalui usha bersama berdasarkan azas kekeluargaan, untuk mencapai tujuan joperasi, perlu diperhatikan adanya system manajemen yang baik, agar tujuannya berhasil, yaitu dengan diterapkannya fungsi-fungsi manajemen.

2.      Rapat Anggota
Adalah tempat dimana suara-suara anggota berkumpul dan hanaya diadakan pada waktu tertentu. Rapat anggota mencakup beberapa hal, yaitu :
·         Koperasi merupakan kumpulan orang atau badan hukum koperasi
·         Koperasi dimiliki anggota, dijalankan oleh anggota dan bekerja untuk kesejahteraan anggota dan masyarakat
·         Setiap anggota koperasi mempunya hak dan kewajiban yang sama. Seorang anggota berhak menghadiri rapat anggota dan memberikan suara dalam rapat anggota serta mengemukakan pendapat dan saran kepada penguru baik diluar maupun di dalam rapat anggota. Anggota juga harus ikut serta mengadakan pengawasan atas jalannya organisasi dan usaha koperasi.
Anggota secara keseluruhan menjalankan manajemen dalam suatu rapat anggota dengan menetapkan :
·         Anggran dasar
·         Kebijaksanaan umum serta pelaksaan keputusan koperasi
·         Rencana kerja, pertanggung jawaban pengurus dalam pelaksaan tugasnya
·         Pembagian SHU
·         Penggabungan, peleburan, pembagian dan pembubaran koperasi
3.     Pengurus
Pengurus koperasi adalah orang-orang yang bekerja dibaris depan, mereka adalah otak dari gerakan koperasi dan merupakan salah satu factor yang menentukan berhasil atau tidaknya suatu koperasi.
Tugas dan kewajiban pengurus koperasi
Adalah memimpin organisasi dan usaha koperasi serta mewakilinnya di muka dan diluar pengadilan sesuai dengan keputusan rapat anggota.

4.     Pengawas
Tugas seorang pengawas adalah melakukan pemeriksaan terhadap tata kehidupan koperasi, yang termasuk dalam organisasi, usaha-usaha dan pelaksanaan kebijaksaan pengurus serta membuat laporan tertulis tentang pemeriksaan.
Syarat-syarat menjadiu pengawas ;
·         Mempunyai kemampuan berusaha
·         Mempunyai sifat sebagai pemimpin yang diseganianggota koperasi dan masyarakat sekelilingnya.
·         Rajin bekerja, semangat dan lincah
Pengawas bertndak sebagai orang-orang kepercayaan anggota dalam menjaga harta dan kekayaan anggota koperasi.
5.     Manajer
Peranan manajer adalah membuat rencana kedepan sesuai dengan ruang lingkup dan wewenangnya dalam mengelola sumberdaya secara efisien, memberikan perintah, bertindak sebagai pemimpin dan mampu nelaksanakan kerjasama dengan orng lain untuk mencapai suatu tujuan organisasi.

6.     Pendekatan System pada Koperasi
Menurut Draheim koperasi mempunyai sifat ganda yaitu ;
·         Organisasi dari mana orang-orang dengan unsure eksternal ekonomi dan sifat-sifat sosial (pendekatan sosiologi)
·         Perusahaan biasa yang harus dikelola sebagai layaknya perusahaan bisasa dalam ekonomi pasar (pendekatan neo klasik)

Sumber : http://www.docstoc.com/docs/105041114/Bab-VI-Pola-Manajemen-Koperasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar